Microsoft kembali membuat gebrakan  dengan meluncurkan sebuah fitur keamanan pada sistem operasi Windows 8  bagi para penggunanya. Microsoft menyuguhkan metode autentikasi unik  bagi para penggunanya agar dapat mengakses sistem operasi yang  rencananya akan diluncurkan pada pertengahan tahun 2012 tersebut. Fitur  keamanan tersebut ialah Picture Password yang memungkinkan pengguna Windows 8 untuk dapat masuk dengan menggunakan sebuah foto sebagai password. Dengan demikian, pengguna tidak perlu repot-repot lagi untuk mengingat rangkaian angka dan abjad alfabetik sebagai password untuk dapat mengakses Windows 8.
Fitur Picture Password menawarkan metode autentikasi berbeda. Banyak pihak awalnya menduga bahwa fitur ini tidak jauh berbeda dengan fitur face recognition  yang didukung pada sistem operasi sebelumnya, Windows 7, untuk  mengautentikasi pengguna ketika akan mengakses sistem operasi tersebut  asalkan perangkat yang menggunakan sistem operasi tersebut (komputer  atau laptop) memiliki kamera (webcam) baik eksternal maupun internal. Kenyataannya fitur ini memiliki beberapa perbedaan dengan face recognition. Dengan fitur Picture Password ini, pengguna bahkan tidak memerlukan webcam  internal maupun eksternal untuk mendukung autentikasi. Pengguna cukup  menentukan sebuah foto unik yang  nantinya akan dijadikan sebagai password.  Pada foto tersebut pengguna diminta untuk melakukan kombinasi gerakan  dengan menggunakan jari pengguna sendiri pada foto tersebut. Kombinasi  gerakan dapat berupa titik, lingkaran, atau garis pada lokasi pada foto  yang pengguna pilih. Gerakan-gerakan tersebut direkam berdasarkan lokasi  gerakan, arah gerakan, dan gerakan jari untuk kemudian digunakan  sebagai autentikasi terhadap validitas akses seseorang terhadap sistem  operasi tersebut. Dengan demikian pengguna hanya cukup mengingat lokasi,  urutan, dan bentuk gerakan yang pengguna jadikan sebagai  password pada foto tersebut. Berbeda dengan face recognition,  metode autentikasi ini tidak bergantung pada intensitas cahaya dari  ruangan tempat pengguna mengakses Windows 8. Cukup menarik bukan?
Melalui fitur ini, Microsoft mencoba  menawarkan keamanan autentikasi yang lebih baik dan lebih terjamin.  Melalui penelitian dan penyempurnaan mengenai metode autentikasi ini,  Microsoft percaya telah menghadirkan keamanan sekaligus pengalaman  autentikasi yang menyenangkan bagi para penggunanya. Kini pengguna tidak  perlu lagi merasa khawatir akan kemungkinan lupa password ataupun potensi kecurian password.  Meskipun begitu, Microsoft hanya menjadikan fitur ini sebagai metode  autentikasi alternatif ataupun tambahan sehingga apabila anda lupa  terhadap gerakan jari, urutan gerakan, dan lokasi gerakan pada foto yang  dijadikan autentikasi, anda tetap dapat mengakses Windows 8 dengan  memasukkan username dan password seperti biasa.
Fitur ini menjadi solusi bagi para pengguna yang kesulitan untuk mengingat password  yang terdiri dari karakter alfanumeri. Fitur ini awalnya ditujukan  khusus bagi pengguna perangkat layar sentuh karena menggunakan gerakan  jari sebagai metode autentikasi. Akan tetapi, fitur ini tetap dapat  digunakan pada perangkat yang tidak menggunakan layar sentuh melalui  gerakan perangkat input lainnya seperti mouse sebagai pengganti gerakan jari.












 
0 komentar:
Posting Komentar